INTERNASIONAL | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Jumat, 20 Januari 2012

CHINA DAN INDIA PENENTU HARGA BATUBARA

China dan India jadi negara yang paling mempengaruhi harga batubara internasional. Konsumsi batubara kedua negara ini merupakan yang terbesar di dunia.

Demikian dikatakan oleh Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Milawarma, di Tanjung Enim, Muara Enim, Kamis (19/1/2012).

Ia menyebutkan perayaan Imlek yang bisa mencapai dua minggu bisa mempengaruhi permintaan batubara. Misalkan India yang di awal tahun terdapat perayaan agama semacam durgapuja yang membuat masyarakatnya tidak terlalu aktif dalam aktivitas ekonomi karena banyak libur.

"Kalau China karena ada Imlek sehingga bisa membuat libur 15 hari penuh di awal tahun sehingga mempengaruhi kebutuhan batubara. Banyak masyarakat yang merayakan dan libur," sebut Milawarma di Tanjung Enim, Muara Enim, Kamis (18/1).

Menurut Mila, China terutama kawasan China Selatan mempengaruhi harga batubara berkualitas tinggi karena kebutuhannya tinggi. Sementara India sebagai importir terbesar batubara dengan kalori rendah.

Milawarma menyebutkan untuk tahun ini, Jepang juga berpeluang menjadi importir besar di tahun ini karena negeri Matahari tersebut akan menghentikan program PLTN sehingga akan beralih ke batubara. "Nuklir akan berhenti dan pindah ke batubara," ujarnya.

Ia melihat kisaran angka penjualan ekspor tahun ini bisa 30%. "Jepang bisa jadi importir yang besar tahun ini," sebut Mila.

Lanjutnya, ia memprediksi kebutuhan domestik batubara pada tahun ini untuk dalam negeri diproyeksikan meningkat seiring proses proyek 10.000 megawatt tahap I dan II. Untuk mengantisipasi kebutuhan domestik, total sumber daya batubara oleh PTBA mencapai 7,29 milyar ton. [Betty Sung / Palembang]

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: BUDAYA

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA