Cina akan menginvestasikan US$ 81 juta (Rp 767,6 miliar) untuk membangun jaringan nasional guna mengawasi pergerakan lempeng Bumi dan sains Bumi lainnya.
Badan Nasional Survei, Pemetaan dan Geoinformasi China (NASMG) mengatakan, program ini akan menggunakan lebih dari 3.000 teknisi untuk membangun jaringan geodetik tiga dimensi dan dinamis dengan keakuratan tinggi.
Seperti diwartakan UPI, jaringan ini dibuat untuk membangun 360 stasiun referensi GPS dan jaringan kendali satelit geodesi yang terdiri dari 4.500 titik kendali.
"Jaringan ini nantinya akan memastikan NASMG mendapat informasi geodetik secara berkala," kata wakil direktur NASMG Li Weisen.
Seperti diketahui, China terbilang tertinggal dari negara-negara berkembang lainnya dalam hal survei dan teknologi pemetaan. [Miao Miao / Beijing]