Jutaan orang di China Selatan diperingatkan agar tidak minum air keran, hari Jumat, setelah bahan kimia cadmium yang berbahaya tumpah di sebuah fasilitas pertambangan ke Sungai Liujiang. Di beberapa daerah, kadar cadmium mencapai lima kali lipat batas yang legal.
Media pemerintah China menyatakan tumpahan itu mempengaruhi wilayah yang membentang sampai lebih dari 100 kilometer, antara lain termasuk Kota Liuzhou, yang berpenduduk 3,7 juta orang.
Kantor berita China Xinhua mengatakan tumpahan itu pertama kali diketahui dua pekan silam di Kota Hechi. Seorang pejabat di sana mengatakan, tampaknya limbah industri yang disimpan di fasilitas penambangan itu merembes ke air tanah dan kemudian sampai ke sungai.
Para pekerja China sedang berusaha melarutkan atau menetralisasi zat cadmium yang dapat menyebabkan kanker itu.
Para pekerja di beberapa tempat menuangkan kapur ke sungai. Kapur bercampur dengan cadmium dan membentuk gumpalan-gumpalan besar yang kemudian dapat disaring.
Para pejabat di Kota Liuzhou telah menjanjikan kepada warganya bahwa persediaan air akan aman mulai Sabtu malam. [Louis Koo / Beijing]