Wang Xiaoning dibebaskan Jumat pagi (31/08) waktu setempat seperti dikatakan istrinya, Yu Ling, kepada media.
Wang yang dipenjara sejak 2002, menjalani hukuman 10 tahun di penjara Beijing.
Yahoo mendapat kecaman luas karena membeberkan informasi mengenai email Wang maupun tulisan-tulisan politiknya.
Yu mengatakan suaminya dalam kondisi kesehatan maupun kejiwaan yang baik, namun di bawah kesepakatan pembebasannya ia dilarang memberi wawancara kepada media.
Kegiatan pro-demokrasi
Ia juga tidak boleh menceritakan pengalamannya di penjara, tambah Yu.
Wang yang bekas seorang insinyur, ditangkap setelah mengunggah pernyataan pro-demokrasi dengan menyerukan diakhirinya sistem satu partai. Ia dipenjara dengan alasan menggerogoti kekuasaan negara.
Kasus ini menimbulkan debat mengenai apakah perusahaan internet harus bekerja sama dengan pemerintah yang menekan kebebasan informasi, demikian wartawan media di Beijing, Martin Patience.
Satu kelompok hak asasi manusia mengajukan tuntutan atas nama beberapa korban diantaranya Wang dan wartawan China, Shi Tao, yang juga dijatuhi hukuman 10 tahun penjara tahun 2005.
Yahoo kemudian meminta maaf dan membayar kompensasi yang tidak diumumkan jumlahnya kepada keluarga yang dirugikan.
Mereka juga mengatakan kepada Kongres Amerika bahwa secara hukum mereka tidak punya pilihan lain kecuali memberikan infromasi yang diminta. [Miao Miao / Beijing]
PESAN KHUSUS
Silahkan dicatat dan klik alamat kategori dibawah ini, sebelum diganti pesan baru:
http://berita.tionghoanews.com
http://internasional.tionghoanews.com
http://budaya.tionghoanews.com
http://kehidupan.tionghoanews.com
http://kesehatan.tionghoanews.com
http://iptek.tionghoanews.com
http://kisah.tionghoanews.com
Jangan lupa ngajak teman Tionghoa anda ikut gabung disini http://www.facebook.com/chinese.indo bersama ribuan teman Tionghoa lainnya.