Kampanye Cinta Rok Mini itu telah berlangsung di Guilin Merryland Resort di Guangxi sejak dua bulan lalu. Kebijakan itu membuat warga setempat menuduh objek wisata populer itu mendorong wanita berperilaku erotis demi menarik pengunjung.
Sementara, pihak lain mempertanyakan apakah pengunjung yang mengenakan rok lebih pendek atau tidak sama sekali dibebaskan tarif masuk.
Menurut laman Shanghai Daily, Selasa (17/7), Kaum Hawa sudah terlihat berbaris di pintu masuk objek wisata itu. Staf perempuan mengukur rok mini para pengunjung dengan penggaris.
Menurut, situs taman hiburan itu, bagi pengunjung wanita yang memenuhi syarat menggunakan rok mini sesuai ukuran, mendapat potongan harga tiket $ 9.
Wakil Manajer Taman Hiburan Li Wenxing mengatakan, kampanye itu bertujuan baik. "Ketentuan ini bertujuan mendorong pengunjung wanita menampilkan kecantikan mereka di musim panas," ujar Li.
Menurutnya, kampanye ini telah sukses pada tahun-tahun sebelumnya. Jumlah pengunjung pria atau pun wanita meningkat. Namun penduduk setempat mengecam kampanye itu dan menuduh taman hiburan mendorong perilaku vulgar demi mendapatkan uang.
Ini bukan pertama kalinya Cina menarik wanita dengan diskon unik. Tahun lalu, perawan ditawarkan bebas masuk ke Zhouluo Wild Osmanthus Fragrans Festival. [Miao Miao / Beijing]