Tim penyelamat mengatakan kebakaran melanda tambang batubara Aijiagou di Provinsi Hebei Kamis malam. Saat kebakaran terjadi sekitar 13 orang sedang bekerja di bawah tanah dan semua penambang dinyatakan hilang. Sampai Sabtu pagi, tim penyelamat baru berhasil menemukan 12 penambang, seorang lainya masih dinyatakan hilang.
"Semua penambang ditemukan tewas akibat keracunan karbon monoksida," ungkap tim penyelamat seperti dilansir Xinhua.
Tim penyelamat masih terus mencari keberadaan seorang penambang yang hilang.
Industri pertambangan China merupakan yang paling mematikan di dunia, karena China dianggap lalai menegakan standar keselamatan dan terburu-buru melakukan eksplorasi demi memenuhi tuntutan ekonomi. Meski demikian, Pemerintah China menyebut, jumlah korban tewas akibat kecelakaan tambang telah menurun dari tahun ke tahun. Pada Januari lalu, sebuah kecelakaan juga terjadi tambang emas Laojinchang di Provinsi Jilin, menewaskan 9 penambang. [Zhang Li Li / Beijing]
***
Mari kita bersama-sama dukung Tionghoanews dengan cara kirim berita & artikel tentang kegiatan & kejadian Tionghoa di kota tempat tinggal anda ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id