Kereta api bawah air itu melintasi jalur sepanjang sekitar 27 kilometer yang menghubungkan dua kota penting di luar kota Wuhan, yaitu Wuchang dan Hankou, dengan kecepatan 80 kilometer per jam.
Konstruksi jalur kereta api bawah air pertama itu dibangun enam tahun silam dan telah menjalani uji coba selama tiga bulan terakhir, dengan biaya sekitar US$.2,37 miliar.
Kereta api bawah air itu ditargetkan dapat mengangkut sekitar 5.000 hingga 6.000 penumpang setiap hari hingga 2015.
Sungai Yangtze membentang sepanjang 63 ribu kilometer mulai dari wilayah barat laut China di Provinsi Qinghai menuju bagian Laut China Timur, dengan melintasi 10 provinsi dan kotamadya.
Pihak Biro Transportasi Wuhan mengatakan keberadaan kereta bawah air tersebut menghubungkan wilayah barat dan timur China. [Wang Lie Fei / Beijing] Sumber: Xinhua