Quan Jean, selain menjadi walikota wanita pertama, ia juga merupakan walikota keturunan Tionghoa pertama di Amerika Serikat. Seperti dilansir dari surat kabar Oakland Tribune, Quan meraih 50.98 persen suara mayoritas. Sedangkan saingannya, mantan senator California Don Perata hanya meraih 49,02 persen.
Quan, berusia 61 tahun, tidak henti-hentinya mengucapkan rasa syukur karena berhasil memenangkan pemilihan umum daerah itu. "Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari para pemilih yang memberikan suaranya kepada saya," katanya.
Kantor berita China Xinhua menulis, keluarga Quan telah tinggal di daerah itu selama 100 tahun lebih. Orang tuanya adalah imigran yang sangat miskin, ayahnya meninggal dunia ketika ia berusia lima tahun. Keluarga Quan sebelumnya harus bekerja serabutan, di hotel, restoran, dan pabrik garmen.
Jadi pertanyaan buat kita bagaimana dengan di Indonesia? [Leslie Cheung / Jakarta]
