Kata-kata itu tertulis pada sebuah poster di sebuah jalan di Wuhan, Provinsi Fujian. Disebelahnya berdiri seorang wanita bernama Yezi yang mengaku menulis poster itu dan tengah mencari jodoh.
Yezi ditemani oleh 3 pengawal dan mengenakan baju merah. Ia mengatakan Ia baru saja menyelesaikan pendidikannya dari Kanada.
"Saya asalnya dari Wuhan dan saya ingin suami saja juga dari kota ini," ujarnya. "Pria idamanku tidak perlu kaya, tapi dia harus mengeri tentang hidup."
Ketika ditanya mengapa menggunakan poster untuk mencari jodoh, Yezi mengatakan cara ini lebih langsung dan tidak bertele-tele. Ia sengaja menyewa tiga orang pengawal untuk melindunginya. Mereka berdiri kurang lebih 1 jam sebelum akhirnya diusir oleh petugas keamanan setempat. Walaupun mereka menarik perhatian banyak orang, namun Yezi masih belum menemukan peminat. [Zhang Li Li / Beijing]
Silahkan klik menu kategori lain di bawah ini:
http://berita.tionghoanews.com
http://internasional.tionghoanews.com
http://budaya.tionghoanews.com
http://kehidupan.tionghoanews.com
http://kesehatan.tionghoanews.com
http://iptek.tionghoanews.com
http://kisah.tionghoanews.com
Atau ngajak teman Tionghoa anda ikut gabung disini http://www.facebook.com/chinese.indo bersama ribuan teman Tionghoa lainnya.