INTERNASIONAL | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Kamis, 03 Januari 2013

MENGANDUNG ANTIBIOTIK, CHINA SELIDIKI RESTORAN KFC

Pemerintah China tengah menyelidiki restoran cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) atas kelalaian dalam keamanan dan keselamatan menu makanan. Sebelumnya, diketahui ayam goreng di restoran ini di Shanghai, China, mengandung antibiotik dalam kadar tinggi.

Diberitakan Telegraph yang mengutip koran Oriental Daily, Selasa 1 Januari 2013, Badan Pengawasan Obat dan Makanan kota Shanghai (SFDA) telah menggelar investigasi resmi dan akan segera mempublikasikan temuan mereka. Jika ditemukan kelalaian, maka akan menjadi pukulan besar bagi KFC yang bersaing ketat dengan restoran Dico asal Taiwan dan Ajisen asal China di Negeri Tirai Bambu.

Pihak KFC di Tiongkok mengatakan bahwa mereka akan "secara aktif bekerja sama" dengan pemerintah China dalam penyelidikan tersebut. KFC yang berada di bawah perusahaan Yum Brand ini juga berkomitmen untuk menghormati hukum di China.

Permasalahan pada KFC ini pertama kali terkuak dalam laporan stasiun televisi CCTV pada 18 Desember lalu. stasiun televisi pemerintah ini mengatakan bahwa KFC menggunakan banyak antibiotik dan hormon pertumbuhan pada ayamnya.

Pada penelitian SFDA pada 2010 dan 2011, seperti diberitakan Reuters, ditemukan bahwa delapan dari 19 ayam mentah yang dikirimkan untuk diteliti mengandung antibiotik kadar tinggi. Ayam-ayam ini diambil dari sebuah peternakan di Liuhe, provinsi Shandong, salah satu produsen ayam pedaging terbesar di China.

Usai penelitian itu, KFC memutus kontrak dengan penyalur ayam itu. Selain KFC, perusahaan McDonald juga mengakhiri kontraknya dengan peternak tersebut. Akhirnya, pemerintah China menutup dua peternakan di provinsi Shandong penyalur ayam untuk KFC dan McDonald itu.

SFDA sekarang tengah menyelidiki apakah KFC telah melakukan langkah yang tepat dalam memperbaiki kesalahan mereka atau tidak. Perusahaan yang bermarkas di Louisville, Kentucky, ini akan dikenakan denda jika terbukti melanggar peraturan. Belum ada laporan resmi dari SFDA terkait penyelidikan ini. [Miao Miao / Beijing]

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: BUDAYA

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA