Kini melalui PT Sumber Multijaya Nusantara (SMN), distributor ban Cheng Shin Tire,membawa kembali produk tersebut ke pasar Indonesia."Kami mengenal produk itu dengan baik dan produk itu kini menduduki peringkat 10 besar penjualan ban di dunia,"tutur Nelson Lie,Marketing Director PT SMN,usai prosesi peresmian show room-nya di Jakarta, Kamis (29/3). Sejak pertengahan 2011 lalu,nama Cheng Shin Tire diubah menjadi CST sebagai nama global.Kehadiran CST di Tanah Air dilandasi besarnya pasar motor Indonesia.
Ban asal Taiwan yang juga memproduksi ban merek Maxis dan beberapa merek ternama dunia lainnya akan bersaing di pasar Indonesia dengan produsen ban lokal yang namanya telah melekat di hati masyarakat Indonesia. "Kami melihat Indonesia adalah pasar yang sangat besar.Di setiap ruas jalan dan lampu merah,pengendara sepeda motor seperti gerombolan lebah yang begitu besar dan itu sangat luar biasa.
Kami yakin, produk kami akan diterima masyarakat karena CST menawarkan kualitas,bukan sekadar kuantitas penjualan,"tutur Marx Lee, Internatinonal Sales Division Manager Cheng Shin Rubber (XIAMEN) IND Ltd,yang datang langsung untuk meresmikan show roomCST di Ruko Sunter Terrace Jalan Danau Sunter Utara Blok A No15,Sunter,Jakarta Utara. [Miao Miao / Beijing]