INTERNASIONAL | TIONGHOANEWS


Selamat datang berkunjung dalam situs blog milik warga Tionghoa Indonesia. Disini kita bisa berbagi berita tentang kegiatan/kejadian tentang Tionghoa seluruh Indonesia dan berbagi artikel-artikel bermanfaat untuk sesama Tionghoa. Jangan lupa partisipasi anda mengajak teman-teman Tionghoa anda untuk ikutan bergabung dalam situs blog ini.

Selasa, 30 Oktober 2012

CHINA HIBAHKAN 100 UNIT SOLAR PANEL KE INDONESIA

Indonesia dilewati oleh garis khatulistiwa dan menerima panas matahari sepanjang tahun. Karenanya, Indonesia mempunyai potensi yang sangat besar untuk mengembangkan instalasi listrik tenaga surya. Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok pun menghibahkan 1000 unit solar panel kepada Indonesia yang diterima secara simbolis oleh Plh Sesmenko Kesra Sugihartatmo dengan disaksikan oleh Menko Kesra H.R. Agung Laksono.

"Pemerintah akan memanfaatkan hibah ini untuk didistribusikan ke daerah-daerah terpencil, terluar, terdepan yang masih sangat membutuhkan pasokan listrik. Teknologi ini diharapkan dapat mendukung terciptanya infrastruktur sosial yang ramah lingkungan," kata Menko Kesra, Agung Laksono di Jakarta, Senin (29/10/2012).

Agung menambahkan, panel surya ini pengoperasiannya sangat sederhana, mudah digunakan, dan biaya pemeliharaan cukup rendah. Karenanya, teknologi ini sangat cocok diterapkan di daerah-daerah yang tidak memiliki pasokan listrik.

"Meski pasokan listrik ini terbatas untuk penggunaan skala rumah tangga, namun tetap terbantukan dan menjadi solusi," ujar Agung.

Director of Xuzhu Economic and Technological Development Zone Management Committe, Ding Wei, menjelaskan, surya panel ini sudah diterapkan di daerah-daerah terpencil di Tiongkok. Model ini juga telah digunakan di daerah pedalaman dan pegunungan.

"Hubungan antara Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok telah terjalin cukup lama dengan tujuan utama mencapai perbaikan-perbaikan dalam menyejahterakan masyarakat bagi kedua negara," katanya.

Surya panel ini bisa dipasang di mana saja di lokasi yang tidak ada pasokan listrik umum. Misalnya, padang rumput, operasi di tempat terbuka, kehutanan, dan tempat-tempat lain. Pencahayaan surya ini portabel dan nyaman, indah dan praktis, tidak ada polusi dan umur panjang.

"Beban sistem ini adalah dua lampu energi penghematan LED 4 watt. Direkomendasikan untuk menggunakan 4 jam sehari. Setelah baterai penuh, di bawah kondisi cuaca yang sinar matahari kurang, sistem dapat menyediakan 4-5 hari, pencahayaan 4 jam sehari," paparnya. [Yanti Ng / Jakarta]

Catatan: Ayo kita dukung Tionghoanews dengan cara mengirim email artikel berita kegiatan atau kejadian tentang Tionghoa di kota tempat tinggal anda ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id dan jangan lupa ngajak teman-teman Tionghoa anda ikut gabung disini, Xie Xie Ni ...

ARTIKEL YANG BERKAITAN

Mari kita dukung kiriman artikel-artikel dari teman-teman Tionghoa, dengan cara klik "SUKA" dan teruskan artikel kesukaan Anda ke dalam facebook, twitter & googleplus Anda.

TERBARU HARI INI

ARTIKEL: BUDAYA

ARTIKEL: KEHIDUPAN

ARTIKEL: KESEHATAN

ARTIKEL: IPTEK

ARTIKEL: KISAH

ARTIKEL: BERITA