Pada tahun 16 Oktober 1964 China melakukan uji coba pertama senjata atom di sebuah kawasan terpencil di padang pasir Malan.
Peledakan bom pertama itu menjadikan China sebagai negara kelima yang mempunyai bom atom.
Kini wisatawan bisa melihat tempat yang mencetak sejarah itu. Wartawan di Beijing, Martin Patience, melaporkan pengunjung bisa melihat laboratorium-laboratorium yang digunakan untuk mengembangkan bom atom.
Para ilmuwan China pada saat itu bekerja siang dan malam untuk membuat bom atom. Pengunjung juga bisa menyaksikan terowongan yang disebut oleh pejabat China sebagai terowongan antiserangan udara sepanjang 300 meter.
Pemerintah menghabiskan dana sebesar US$.950.000 untuk merenovasi fasilitas uji coba nuklir dan akan dijadikan sebagai situs wisata merah.
Nama itu merujuk lokasi-lokasi yang ditetapkan oleh Partai Komunis untuk merayakan hal yang disebut sebagai peristiwa-peristiwa bersejarah selama pemerintahannya.
Namun, seperti dilaporkan oleh Martin Patience, hingga kini belum jelas berapa jumlah turis yang ditargetkan mengunjungi situs nuklir karena letaknya di daerah terpencil. [Zhang Li Li / Beijing] Sumber: BBC
PESAN KHUSUS
Silahkan kirim berita/artikel anda ke ke alamat email: tionghoanews@yahoo.co.id
MENU LINKS
http://berita.tionghoanews.com
http://internasional.tionghoanews.com
http://budaya.tionghoanews.com
http://kehidupan.tionghoanews.com
http://kesehatan.tionghoanews.com
http://iptek.tionghoanews.com
http://kisah.tionghoanews.com