Zhang Yongming yang mendapat julukan 'monster kanibal' ini memutilasi dan kemudian memakan daging korbannya. Parahnya, sisa daging manusia yang tidak habis dijual olehnya ke sebuah pasar di dekat rumahnya di wilayah barat daya China. Daging tersebut diklaimnya sebagai daging burung unta.
Demikian seperti dilansir AFP, Kamis (10/1/2013). Pengadilan setempat menyatakan Zhang bersalah dan memvonis dengan hukuman mati pada Juli 2012 lalu. Eksekusi mati tersebut akhirnya dilaksanakan pada Kamis (10/1) waktu setempat.
Kantor berita resmi China, Xinhua, melaporkan Zhang dikawal oleh petugas ke lokasi eksekusi dan kemudian dieksekusi mati dengan cara ditembak.
Zhang sebelumnya terjerat kasus pembunuhan dan dipenjara, namun dia kemudian bebas pada tahun 1997 sebelum akhirnya masuk penjara kembali.
Otoritas China tidak pernah mempublikasi jumlah eksekusi mati yang dilakukannya. Namun sebuah organisasi advokasi yang berbasis di Amerika Serikat, Duihua, mencatat bahwa sepanjang tahun 2011 lalu, China mengeksekusi mati sebanyak 4.000 narapidana. [Zhang Li Li / Beijing]
***
Ingat ! Anda juga bebas mengirim artikel-artikel "berita, internasional, budaya, kehidupan, kesehatan, iptek & kisah" ke dalam blog ini melalui email: tionghoanews@yahoo.co.id
Mari kita bersama-sama dukung blog Tionghoanews.com dengan cara membagikan (share) ke dalam halaman facebook, twitter & google+ anda.